Kebun Vertika | Tukang Taman Pembuat Vertikal Garden | Jasa Tukang Taman | Vertikal Garden
Kebun vertikal atau sering disebut pula dengan dinding hijau (Bahasa
Inggris: green wall), dinding hidup, biowalls,
atau ecowalls adalah metode bercocok tanam dengan menggunakan
lahan yang sempit dan terbatas dengan menggunakan dinding atau ruang secara vertikal
dengan menutupinya dengan tumbuhan yang tumbuh di atas media tanam.
Kebanyakan kebun vertikal memiliki fasilitas pengairan terintegrasi.
Dinding ini bisa ditempatkan di dalam
maupun luar ruangan, melekat ataupun terpisah dari dinding yang sudah ada, dan
bisa dalam berbagai ukuran. Rekor tahun 2012, kebun vertikal terbesar dipegang
oleh Los Cabos International Convention Center seluas 2.700 meter persegi.
Kebun
vertikal sering kali dikonstruksi dalam bentuk panel modular yang menampung
media tanam dan dapat dikategorikan berdasarkan jenis media tanamnya, antara
lain: Media renggang, media lapisan berongga (mat) dan media structural
Media tanah
gembur
Jenis
media tanah gembur biasanya berbentuk "soil-on-a-shelf" atau
"soil-in-a-bag". Jenis media tanah gembur dikemas dalam
susunan rak atau bungkusan dan dipasangkan di dinding. Sistem ini membutuhkan
medianya diganti setidaknya setahun sekali jika diletakkan di luar ruangan dan
kira-kira setiap dua tahun sekali jika diletakkan di dalam ruangan. Sistem tanah
gembur ini tidak cocok untuk daerah yang sering dilanda gempa. Perbaikan hanya
dapat dilakukan dengan mengisi ulang tanah ke dalam lubang di dinding di mana
ini menyulitkan dan berantakan.
Sistem
tanah gembur ini sebaiknya tidak digunakan di area yang banyak terjadi
interaksi publik karena cukup berantakan dan tanahnya dapat berkurag sedikit
demi sedikit. Yang paling penting, karena sistem ini mudah diterbangkan oleh
hujan berangin atau angin besar, sebaiknya tingginya tidak lebih dari 8 kaki.
Ada beberapa sistem di Asia yang menyelesaikan masalah erosi tanah gembur ini
dengan menggunakan shielding systems untuk menahan media di
antara dinding hijau ketika tanah berlaku seperti air akibat tekanan gempa.
Dalam
sistem ini, tanaman tetap dapat bisa mempertahankan dirinya dalam tanah yang
menggembur akibat gempa, dan oleh karena itu tanaman perlu diamankan dengan
sistem yang mencegahnya untuk jatuh dari dinding. Sistem tanah gembur tanpa
erosi ini cocok untuk tukang kebun rumahan yang jarang menanam ulang dari musim
ke musim atau dari tahun ke tahun. Sistem tanah gembur dengan erosi cocok untuk
semua aplikasi dinding hijau.
Media mat
Jenis alas
yang sistem susunannya cenderung berupa serat sabut atau tikar. Media alas ini
cukup tipis, bahkan dalam beberapa lapisan, dengan demikian tidak dapat
mendukung sistem akar yang hidup pada tanaman dewasa selama lebih dari tiga
sampai lima tahun sebelum akar menyalip tikar dan air tidak mampu memadai
melalui sumbu tikar. Metode perbaikan dari sistem ini adalah untuk menggantikan
bagian besar dari sistem pada suatu waktu dengan memotong tikar keluar dari
dinding dan menggantinya dengan yang baru. Proses ini adalah suatu struktur
akar tanaman tetangga di dinding dan sering membunuh banyak tanaman di
sekitarnya ketika dalam proses perbaikan. Sistem ini paling baik digunakan pada
interior bangunan dan merupakan pilihan yang baik di daerah dengan aktivitas
seismik yang rendah dan tanaman kecil yang tidak akan tumbuh dengan berat yang
bisa merobek tikar terpisah dengan berat badan mereka sendiri dari waktu ke
waktu. Penting untuk dicatat bahwa sistem tikar sangat air tidak efisien dan
sering memerlukan irigasi konstan karena sifat tipis menengah dan
ketidakmampuan untuk menahan air dan menyediakan penyangga bagi akar tanaman. Inefisiensi
ini sering membutuhkan bahwa sistem ini memiliki air sistem re-sirkulasi
dimasukkan ke dalam tempat dengan biaya tambahan. Media alas ini lebih cocok
untuk instalasi kecil tidak lebih dari delapan meter tingginya di mana
perbaikan mudah diselesaikan.
Media
berstruktur
Media
struktural adalah media tanam yang berbentuk blok yang tidak longgar dan tidak
berongga, tetapi media struktural menggabungkan keunggulan dari kedua media
tersebut, dalam bentuk blok yang dapat di produksi menjadi berbagai ukuran,
bentuk, dan ketebalan. Media struktural memiliki beberapa keunggulan antara
lain, media ini tidak akan rusak sampai berusia 10 atau 15 tahun. Media ini
bisa memuat sejumlah air tergantung tanaman yang dipilih, dapat memiliki pH dan elektrokundiktivitas
yang sesuai untuk tanaman, dan media ini mudah untuk dirawat atau diganti.
Media ini adalah pilihan yang paling kuat untuk dinding untuk diterapkan di
bagian eksterior dan interior bangunan. Mereka juga pilihan terbaik di daerah
di mana kekuatan angin, aktivitas seismik, atau ketinggian perlu ditangani
dalam desain. Media struktural lebih unggul daripada media lain untuk umur
panjang mereka dan tingkat kinerja yang tinggi dalam berbagai situasi.
Tergantung pada jenisnya, media struktural cenderung lebih mahal ketika
pemasangan, tetapi biaya yang lebih murah untuk di kelola.
Di
beberapa pembahasan terdapat istilah yang disebut dengan "dinding
aktif", di mana dinding ini menyerap dan menghembuskan udara melalui
bagian tubuh tumbuhan dan media tanam ke dinding sehingga dapat berfungsi
sebagai sistem HVAC dari bangunan tersebut. Dinding aktif ini dapat
menggangikan sebagian komponen penyaring udara. Kualitas udara dan tanaman dari
sistem ini masih diteliti lebih lanjut. NASA pernah melakukan penelitian terkait
mengenai hal ini pada tahun 1970an dan 1980an dan oleh akademisi
dari Universitas Guelph Penelitian lainnya juga dilakukan terkait
dengan kualitas keseshatan pekerja di dalam bangunan yang menggunakan
sistem ini.
Kebun vertikal juga ditemukan di
kawasan urban di mana tumbuhan berfungsi untuk menurunkan temperatur bangunan,
terutama ketika ditanam di dinding yang menyerap cahaya matahari paling banyak.
Sehingga kebun vertikal berfungsi sebagai insulasi. Tumbuhan akan menyerap
panas, dan dengan proses transpirasi tumbuhan akan menyerap air dan menguapkan
air dari stomata. Dengan transpirasi ini, temperatur udara tidak akan melebihi
4.5 derajat celcius di atas temperatur ambient, bahkan bisa lebih dingin.
Kebun vertikal dapat menjadi media
penggunaan kembali air kelabu, yaitu air yang sedikit terpolusi dan tidak dapat
digunakan oleh manusia. Contoh air kelabu yaitu air sisa cucian sayur dan buah.
Tumbuhan masih dapat menggunakan air jenis ini.
Kebun vertikal juga dapat menjadi
salah satu cara dalam melakukan pertanian urban dan membentuk karya seni di
dinding yang tidak terpakai. (Sumber)
Sistem
penanaman yang kami gunakan.
Sistem
penanaman yang kami gunakan menggunakan metode tanah gembur yang kami terapkan
pada wadah media Geotextil. Pemilihan media dan wadah tersebut karena kami
merasa lebih ideal dalam penaman diwilayah panas karena tanaman lebih mudah
bertahan pada media tersebut yang mampu menampung kebutuhan air untuk
merangsang pertumbuhan tanaman karena media yang selalu lembab.
Untuk
penempatan wadah media Geotextil tersebut kami juga memiliki beberapa acuan
yang dapat dipertimbangkan dari segi ekonomisnya, seperti dapat di tempel
langsung pada dinding maupun dibuatkan terpisah dari dinding menggunakan rangka
baja. Dari dua teknik penempelan Geotextil tersebut kebanyakan konsumen lebih
memilih menggunakan rangka baja karena lebih efisien dan tembok lebih bersih.
RUDI
GERAI TANAMAN HIAS
site : geraitanaman.blogspot.com
E-mail : geraitanaman@gmail.com
Hp : 089618922527 ( call & WA ) 085607323244 (Only Call)
0 Komentar